Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Mengatasi Burung Cucak Ijo Over Birahi / Birahi Tinggi

Burung cucak ijo (clhoropsis sonnerati) memiliki suara kicau yang merdu serta memiliki jiwa fighter yang sangat tangguh, namun burung cucak ijo juga merupakan salah satu jenis burung kicau yang sangat sensitif dan mudah mengalami over birahi (OB) atau birahi tinggi. Oleh sebab itu kenapa burung cucak ijo jarang sekali ada yang prestasinya stabil dalam jangka waktu yang lama seperti burung kicau jenis lain.



Ketika burung cucak ijo yang sedang mengalami over birahi (OB) atau birahinya tinggi, tentu performa sang burung akan menurun dan burung tidak akan mengeluarkan suara kicauannya secara maksimal. Oleh karena kita harus mengerti apa saja faktor yang bisa menyebabkan burung cucak ijo mengalami over birahi (OB), supaya kita dapat dengan cepat mengantisipasi hal-hal tersebut.

Dari sebagian orang yang baru memelihara burung cucak ijo, sepenuhnya masih belum mengetahui tentang bagaimana Cara Mengatasi Burung Cucak Ijo Over Birahi yang di peliharanya ketika mengalami hal tersebut. Ada beberapa faktor pemicu yang dapat menyebabkan burung cucak ijo mengalami over birahi (OB), dan hal ini yang harus kita ketahui terlebih dahulu sebelum kita mengatasinya, diantaranya sebagai berikut :

1. Pemberian pakan pada burung cucak ijo yang kurang tepat, seperti jenis-jenis pakan maupun porsi pakan yang diberikan.
2. Pemberian pakan tambahan atau extra fooding (EF) dengan porsi yang terlalu berlebihan, seperti  jangkrik, kroto, dan ulat hongkong.
3. Burung cucak ijo terlalu sering mendengarkan suara kicauan burung sejenis atau jenis lain, alangkah baiknya burung cucak ijo tidak terlalu sering di masteri.
4. Burung cucak ijo pada saat digantang posisinya terlalu dekat dengan lawannya, terutama dengan burung-burung kecil yang memiliki warna bulu yang cerah.

Burung cucak ijo yang sedang mengalami over birahi (OB) atau birahi tinggi, burung tersebut akan menampakkan ciri-ciri sebagai berikut :

Ø  Burung cucak ijo menjadi sangat agresif atau galak dan sering loncat-loncat.
Ø  Lidah burung cucak ijo sering menjulur keluar, ketika burung tersebut didekati atau ditempel dengan burung cucak ijo yang lain.
Ø  Bulu pada bagian dada burung cucak ijo terlihat mengembang atau badannya terlihat gembung, menjadi malas berkicau, sering ngriwik, dan bersuara krek-krek.

Berikut ini adalah Cara Mengatasi Burung Cucak Ijo Over Birahi / Birahi Tinggi, agar cepat sembuh dan lekas gacor kembali :

1. Terapi Alam

Burung cucak ijo yang berada dalam kondisi over birahi (OB) atau birahi tinggi, memerlukan suasana  yang tenang dan nyaman seperti berada di habitat aslinya. Untuk membuat burung cucak ijo marasa dalam kondisi nyaman dan tenang, sangkar burung cucak ijo perlu digantung ditempat yang teduh seperti di bawah pohon pada waktu pagi hari sampai sore hari. Selain itu usahakan penempatan sangkar burung cucak ijo usahakan dekat dengan suara gemericik air.

2. Proses Pemandian

Sahabat cukup menyediakan wadah yang berisikan air untuk mandi sang burung, burung cucak ijo akan mandi sendiri dan hal tersebut bisa membuatnya nyaman.

3. Proses Penjemuran

Untuk penjemuran di bawah pohon usahakan bisa terkena sinar matahari dari sela-sela dedaunan, sehingga burung cucak ijo masih terkena sinar matahari meskipun tidak secara langsung.

4. Pemberian Pakan

Selama masa terapi burung cucak ijo diberikan pakan buah pepaya saja, jangan diberikan buah pisang ataupun buah yang lainnya sampai kondisi sang burung membaik. Karena buah pepaya dapat membantu mengurangi birahi tinggi pada burung cucak ijo, serta dapat memperbaiki sistem kekebalan tubuh sang burung.

5. Pakan Tambahan / Extra Fooding (EF)

a) Berikan pakan jangkrik cukup 1 ekor dipagi hari dan 1 ekor disore hari.
b) Untuk sementara waktu jangan memberikan pakan berupa kroto dan ulat hongkong untuk sementara waktu, karena kroto dan ulat hingkong akan menimbulkan rasa hangat yang lebih pada tubuh burung cucak ijo, dan birahinya tidak akan turun.
c) Berikan pakan berupa ulat bumbung 2 hari sekali dengan porsi 2 ekor setiap pemberian pakan.
d) Sahabat jangan memberikan pakan tambahan atau extra foodinbg (EF) langsung dari tangan, alangkah baiknya extra fooding ditaruh di wadah pakan saja. Karena kalau sahabat memberikan estra fooding secara langsung dengan tangan hal tersebut akan memanjakan sang burung, kalau burung cucak ijo terlalu di manjakan burung tersebut akan malas berkicau bahkan bisa macet bunyi.

Selama proses terapi berlangsung burung cucak ijo jangan sering di goda, karena hal tersebut akan memicu birahinya kembali. Sahabat hanya cukup berinteraksi seperlunya saja, seperti pada saat memberikan pakan, air minum, serta pembersihan kandang. Terapi ini memakan waktu yang lumayan lama, kurang lebih sekitar 1 bulan sampai kondisi burung cucak ijo kembali normal.


Nah, itulah sedikit pembahasan dan informasi yang bisa kami sampaikan kepada sahabat pecinta burungkicau, tentang Cara Mengatasi Burung Cucak Ijo Over Birahi / Birahi Tinggi. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan bagi sahabat pecinta burung kicau, atas perhatiannya kami ucapkan trimakasih.